Hakikat Sabar
Sabar adalah benteng dari kefakiran.
Sabar adalah keberanian.
Kesudahan sabar adalah positif dan menyenangkan.
Sabar termasuk salah satu sebab kemenangan.
Sabar adalah kendaraan yang tidak akan menjatuhkan pengendaranya.
Menanggung kesombongan kehormatan lebih berat daripada menanggung kesombongan kekayaan, dan kehinaan kefakiran menghalangi seseorang dari kesabaran, sebagaimana kebanggaan kekayaan mencegah seseorang dari berbuat adil.
Menanggung beban adalah kuburan aib.
Sabar ada dua, yaitu: sabar terhadap apa yang engkau benci, dan sabar terhadap apa yang engkau sukai.
Buanglah darimu segala kesusahan yang menimpamu dengan kesabaran yang teguh dan keyakinan yang baik.
Sesungguhnya di antara perbendaharaan kebajikan adalah sabar terhadap segala musibah dan menyembunyikan musibah itu.
Orang yang bersabar pasti akan meraih keberuntungan, meskipun itu diperoleh setelah waktu yang lama.
Bagi setiap bencana pasti ada batas yang berakhir padanya, sedangkan obatnya adalah sabar terhadapnya.
Kesabaran yang teguh akan memadamkan api nafsu.
Seandainya kesabaran berbentuk seorang laki-laki, pasti dia adalah seorang laki-laki yang shaleh.
=Ali Bin Abi Thalib=
Posting Komentar untuk "Hakikat Sabar"